Bagaimana cara menghilangkan malas? dalam ibadah juga?

Nabi Muhammad SAW sering mengutarakan dalam doanya agar selalu terhindar dari sifat malas (al-ma’tsurat), berikut trik-trik yang bisa dilakukan agar tidak malas (contoh dalam ibadah):

1. ketahui, fahami dan hayati baik-baik apa keutamaan ibadah yang sering malas untuk kita lakukan, misal kita malas untuk baca Al-Quran. dengan mengetahui keutamaan-keutamaan Al-quran diantaranya dengan membaca 1 huruf dalam Al-quran akan mendapatkan satu kebaikan dll, kemudian setelah tau, di fahami dan dihayati, maka insya Allah kita akan termotivasi untuk melakukannya. begitu juga misalkan kita malas untuk shalat fardu berjamaah di masjid, dengan mengetahui besarnya keutamaan shalat berjamaah di masjid dari pada shalat munfarid di rumah, maka kita insya Allah tidak akan malas lagi untuk beribadah.

2. ubah lingkungan, bila kita dekat dengan orang-orang yang selalu membaca Al-Quran tiap hari nya maka insya Allah kita akan malu sendiri jika malas membaca Al-Quran, dan tentunya akan termotivasi untuk berfastabikul khairot dengan sesama teman selingkungan. teringat akan suatu pribahasa, seseorang saat ini akan sama dengan dia 5 tahun kemudian kecuali perubahan yang disebabkan oleh lingkungan, buku dan action yang dilakukan.

3. Paksakan, ini adalah cara paling gampang yang sangat mungkin dilakukan, jika kita malas melaksanakan sesuatu, ibadah maupun muamalah, maka tekadkan dalam hati untuk segera melakukannya dengan sedikit melakukan paksaan pada diri. kata orang sunda mah ‘Allahumma paksakeun’ doa efektif untuk memulai sesuatu.

insya Allah jika kita melaksanakan 3 cara tersebut, semoga Allah Azza wa Jalla segera menghilangkan sifat malas kita. amiiin

(dari khutbah jumat di deket kostan) he…..

27 pemikiran pada “Bagaimana cara menghilangkan malas? dalam ibadah juga?

Tinggalkan Balasan ke rianda.. Batalkan balasan